Aktor Korea Lee Dong-wook Ungkap Rahasia Bebas Skandal di Industri Hiburan Korea
Aktor asal Korea Selatan, Lee Dong-wook. Lee Dong-wook termasuk salah satu artis Korea yang jauh dari skandal. Dia pun mengungkap penyebab alasannya bisa demikian. (Dok. TvN)
LEISURIAN, JAKARTA — Wawancara aktor asal Korea Selatan, Lee Dong-wook, baru-baru ini menjadi viral di forum Korea. Kala itu, dia berbicara tentang apa yang diyakini membantunya menciptakan karier yang panjang dan sukses di dunia hiburan Korsel.
Lee Dong-wook memulai debut aktingnya pada tahun 1999 dalam drama MBC satu episode. Pada tahun berikutnya, dia mendapatkan peran dalam serial antologi KBS, “School 2”. Namun baru di “School 3” dia mulai mendapatkan pengakuan di industri.
Meski sudah 24 tahun terjun ke dunia akting, popularitas Lee Dong-wook tak pernah berhenti menanjak. Faktanya, beberapa karyanya yang paling populer telah muncul dalam beberapa tahun terakhir, termasuk proyek penting seperti “Guardian: The Lonely and Great God” (2016-2017) dan dua musim Tale of the Nine Tailed (2020, 2023).
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Lee juga merupakan salah satu selebritas yang tidak pernah terkibat skandal atau kontroversi apa pun. Mengingat ketenarannya dan umur panjang kariernya, ini adalah prestasi yang langka. Menurut sang aktor, semuanya bermuara pada satu mantra yang dia ungkapkan di MMTG, acara YouTube populer yang dibawakan oleh JaeJae.
Pada 2021, Lee Dong-wook bekerja dalam film berjudul A Year-End Medley bersama Han Ji-min. Pasangan ini pergi ke MMTG untuk mempromosikan proyek tersebut, tetapi pada satu titik, wawancara tersebut menyentuh beberapa nilai dan keyakinan pribadi Lee.
Berbicara tentang kariernya yang panjang dan bebas kontroversi, aktor tersebut menjelaskan, “Saya tidak melakukan apa yang orang lain katakan kepada saya untuk tidak dilakukan dan menghindari hal-hal yang melanggar hukum,” ujarnya.
Lee Dong-wook lebih lanjut menguraikan sudut pandangnya, mengatakan bahwa kesenangan melakukan hal-hal tersebut jauh lebih kecil daripada rasa takutnya mengacaukan hidupnya hanya dengan satu kesalahan. Hal itulah yang mengarahkannya untuk menghindari masalah.
